Materi ajar
Hari : senin, 6 januari 2020
Tema 6. Sub 1
Pkn.
Lingkungan menjadi tempat kita melakukan segala aktivitas sehari-hari. Kondisi lingkungan, secara langsung maupun tidak langsung, dapat mempengaruhi aktivitas yang kita lakukan. Lingkungan kotor menjadikan kita kurang nyaman untuk beraktivitas. Maka dari itu, kebersihan lingkungan sangat penting dan wajib untuk dijaga. Kita tidak harus selalu bersih-bersih untuk menjaga kebersihan lingkungan. Hal-hal kecil seperti membuang sampah di tempatnya pun sudah termasuk dalam usaha menjaga kebersihan lingkungan. Jika lingkungan kita bersih, aktivitas yang kita lakukan sehari-hari dapat berjalan dengan nyaman dan kondusif
B.indonesia
Suatu kata kunci merupakan sebuah kata atau konsep dengan keistimewaan, yang berarti kata apapun yang digunakan sebagai kunci dan kode atau digunakan untuk menghubungkan ke kata lain atau informasi lain.
IPS
Hari : senin, 6 januari 2020
Tema 6. Sub 1
Pkn.
Lingkungan menjadi tempat kita melakukan segala aktivitas sehari-hari. Kondisi lingkungan, secara langsung maupun tidak langsung, dapat mempengaruhi aktivitas yang kita lakukan. Lingkungan kotor menjadikan kita kurang nyaman untuk beraktivitas. Maka dari itu, kebersihan lingkungan sangat penting dan wajib untuk dijaga. Kita tidak harus selalu bersih-bersih untuk menjaga kebersihan lingkungan. Hal-hal kecil seperti membuang sampah di tempatnya pun sudah termasuk dalam usaha menjaga kebersihan lingkungan. Jika lingkungan kita bersih, aktivitas yang kita lakukan sehari-hari dapat berjalan dengan nyaman dan kondusif
B.indonesia
Suatu kata kunci merupakan sebuah kata atau konsep dengan keistimewaan, yang berarti kata apapun yang digunakan sebagai kunci dan kode atau digunakan untuk menghubungkan ke kata lain atau informasi lain.
IPS
Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dilaksanakan pada hari Jumat, 17 Agustus 1945 tahun Masehi, atau tanggal 17 Agustus 2605 menurut tahun Jepang, yang dibacakan oleh Soekarno dengan didampingi oleh Drs. Mohammad Hatta bertempat di Jalan Pegangsaan Timur 56, Jakarta Pusat.[1]
Kata-kata dan deklarasi proklamasi tersebut harus menyeimbangkan kepentingan kepentingan internal Indonesia dan Jepang yang saling bertentangan pada saat itu.[2]Proklamasi tersebut menandai dimulainya perlawanan diplomatik dan bersenjata dari Revolusi Nasional Indonesia, yang berperang melawan pasukan Belanda dan warga sipil pro-Belanda, hingga Belanda secara resmi mengakui kemerdekaan Indonesia pada tahun 1949.[3] Pada tahun 2005, Belanda menyatakan bahwa mereka telah memutuskan untuk menerima secara de facto tanggal 17 Agustus 1945 sebagai tanggal kemerdekaan Indonesia.[4] Namun, pada tanggal 14 September 2011, pengadilan Belanda memutuskan dalam kasus pembantaian Rawagede bahwa Belanda bertanggung jawab karena memiliki tugas untuk mempertahankan penduduknya, yang juga mengindikasikan bahwa daerah tersebut adalah bagian dari Hindia Timur Belanda, bertentangan dengan klaim Indonesia atas 17 Agustus 1945 sebagai tanggal kemerdekaannya.[5] Dalam sebuah wawancara tahun 2013, sejarawan Indonesia Sukotjo, antara lain, meminta pemerintah Belanda untuk secara resmi mengakui tanggal kemerdekaan pada 17 Agustus 1945.[6] Perserikatan Bangsa-Bangsa mengakui tanggal 27 Desember 1949 sebagai tanggal kemerdekaan Indonesia.[7]
Naskah proklamasi ditandatangani oleh Sukarno (yang menuliskan namanya sebagai "Soekarno" menggunakan ortografi Belanda) dan Mohammad Hatta,[8] yang kemudian ditunjuk sebagai presiden dan wakil presiden berturut-turut sehari setelah proklamasi dibacakan.[9][10]
Hari Kemerdekaan dijadikan sebagai hari libur nasional melalui keputusan pemerintah yang dikeluarkan pada 18 Juni 1946.[11]
Komentar
Posting Komentar